Cara Afdruk Screen Sablon Kaos

Langkah 1
Pastikan screen dalam keadaan bersih (jangan ada noda bekas obat afdruk lama). Selanjutnya buat campuran obat afdruk untuk kain (tekstil), masukkan obat afdruk secukupnya dan beri beberapa tetes emulsi (sensitizer) sebagai campurannya kedalam gelas atau tempat yang sudah kita siapkan dan aduk hingga rata.

Penting!!!  Saat membeli obat afdruk kita mendapatkan 2 botol obat, satu botol besar obat afdruk dan sensitizer dalam botol kecil, pastikan obat afdruk untuk tekstil dan jangan pernah langsung mencampur keduanya sekaligus karena obat afdruk akan cepat rusak, buat secukupnya saja sesuai dengan banyaknya screen yang akan kita afdruk, kecuali apabila obat afdruk yang sudah dicampur kita simpan pada lemari es akan awet.


Langkah 2
Pengolesan screen, tuang obat afdruk yang telah kita campur tadi kebagian luar screen,


Ratakan dengan alat yang telah disediakan (seperti mika, penggaris atau sejenisnya). Lakukan hal yang sama dibagian dalam screen. Sampai obat benar-benar rata menutupi pori-pori kedua sisi dari screen tersebut.



Langkah 3
Keringkan screen dengan hairdryer dalam ruangan gelap/tidak ada cahaya matahari (tidak perlu terlalu gelap amet ntar gak bisa melihat masbro),


Langkah 4
Masih dalam ruangan gelap siapkan meja afdruk, bersihkan permukaan kacanya dan pastikan lampu dan kelengkapan lainnya siap., tempelkan film pada posisi yang benar (terbaca) diatas meja afdruk, selanjutnya letakkan screen dengan posisi bagian dalam diatas.


Langkah 5
Letakkan kain hitam dan busa spon diatas screen, sesuaikan dengan ukuran midangan screen.



Selanjutnya sebagai perata busa spon letakkan triplek tebal diatas screen;



Dan letakkan pemberat diatasnya;



Langkah 6
Nyalakan lampu pada meja afdruk, jika yang dipergunakan adalah lampu 2 x 20 watt, waktu penyinaran  10 menit untuk screen warna putih dan 15 menit untuk screen warna kuning;



Kalau kita susun sesuai urutan, bisa di lihat gambar dibawah ini;



Setelah selesai proses penyinaran, segera matikan lampu, angkat pemberat, lepas spon dan kain hitam, lepas film yang menempel pada bagian luar screen dan segera guyur dengan air. Setelah diguyur dengan air maka akan kelihatan perubahan warna pada bagian yang di film tadi. Warna yang biasanya cenderung muda dan tembus pandang itu adalah area gambar hasil afdruk tadi. Semprot dengan semprotan air secara perlahan pada area tersebut sehingga gambar yang diinginkan akan terbentuk sempurna dan seluruh pori-pori terbuka. Jangan memegang atau menyentuh keras kain screen pada sat proses ini. Teliti kembali screen yang telah diafdruk tersebut. Jika terdapat lubang-lubang kecil yang tidak kita inginkan sebagai akibat dari permukaan meja atau gambar klise yang kotor segera lakukan penursiran (tursir) dengan sisa obat afdruk dan menggunakan lidi. Keringkan screen dan screen sablon kaos siap dipakai.

sumber gambar; MKG

9 comments:

  1. campurannya nggak dijelasin berapa banding berapa mbah antara afdruk dan sanitizer?


    makasih sebelumnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. perbandingannya ya 2 botol itu langsung dicampur.... kalau nyampur sedikit, ya sampeyan bisa kira2 main perasaan saja, dalam hal menyampur ini tidak ada formula yang baku, jadi gak perlu pake ditimbang atau diukur dg gelas, waktu terbuang percuma.. kapanafdruknya bro.. hehehe

      Delete
  2. screen itu apa bisa di gunakan lagi dengan gambar yang berbeda?

    ReplyDelete
    Replies
    1. sangat bisa mase, memang alau sudah selesai proyek... dihapus dan dipakai lagi untuk proyek yg lain

      Delete
  3. Bang bisa di jelasin untuk cara afdruk dengan matahari..??

    ReplyDelete
  4. Mau tanya nih mas, sy mengoles autosol dr jam 10 mlm dan sy mendiamkanx sampai jam 8.30 pagi. Stlh sy merasa screen dgn olesan autosolx sdh kering sy pun merekam gambar dibawah sinar matahari pagi dgn wkt sktr 2 mnt. Tp kok autosolx selalu hancur dan lubang2 saat disemprot. Kira2 apa ya mas penyebabx?

    ReplyDelete
  5. mau tanya master, kenapa setiap kali ngafdruk, pinggiran gbr selalu bergerigi..?

    ReplyDelete