Mau membuat sendiri obat afdruk sablon seperti Ulano, Autosol ?!... Bisa, obat afdruk sablon berbentuk pasta yang diberi warna hijau, biru atau ungu.
dengan kekentalan tertentu yang disertai cairan berwarna kuning secara
terpisah, disebut Sensitizer (yang membuat peka cahaya). Biasanya
dikemas dalam botol berisi 200 gram. Didalam satu kotak kemasan
terdapat satu botol berisi emulsi atau pasta dan sebotol kecil
Sensitizer. dengan harga lebih kurang Rp. 15.000,- bisa untuk 10 Screen ukuran 40X60 cm, 120 T.
Kalau kebutuhannya sedikit lebih baik beli saja tidak ribet.
Tetapi kalau kita usaha sablon dalam skala besar, mungkin perlu untuk membuat sendiri.
Terutama yang sering ganti desain, sering menghapus screen pasti pemakaian obat afdruk yang dibutuhkan banyak, oleh sebab itu untuk menghemat biaya kita perlu untuk membuat obat afdruk sendiri.
Bahan yang dibutuhkan:
- PVA atau PoliVinyl Alcohol
- Chromatin Bichromat
- Panci untuk masak air
- Pengaduk dari kayu
- Pewarna
PVA atau PoliVinyl Alcohol
Bahan baku utama yang digunakan dalam pembuatan PoliVinyl Alcohol adalah Monomer Vinil Asetat.
PVA banyak digunakan untuk:
- Lem kertas PVA
- Tekstil
- Pelapis kertas
- Lem untuk kemasan
- Lapisan untuk Transfer Paper
- Pencampur pada larutan tetes mata
- Penguat pada Semen beton
- Campuran Ice cream
- Campuran penguat pada Coklat
- Campuran pada tablet
Membuat Emulsi
kita campur air dengan PVA, banyaknya bagian air menentukan kekentalan emulsi dan untuk mendapatkan kekentalan yang mendekati kekentalan emulsi obat afdruk yang biasa kita beli, harus dicoba dengan cara ditimbang dengan perbandingan Air dengan PVAadalah 3 : 1
Masukkan campuran air dan PVA
di Panci, letakkan diatas api yang sedang sambil diaduk terus sampai
kristal PVA larut semua. Kemudian kita dinginkan, baru dilihat kekentalannya.
Karena semakin dingin semakin kental. Campurkan pewarna. Bisa memakai
pewarna makanan atau pewarna pasta dengan
air. Bukan Sumba. Setelah kekentalan cukup dan sudah dingin bisa di kemas.
Membuat Sensitizer
Sensitizer adalah cairan yang peka cahaya, bahan yang dipakai adalah Chromatin
Bichromat dicampur air hangat kira-kira perbandingan air banding bubuk
Chromatin = 3 : 1. sampai larut. Kalau setelah dicampur dan diaduk
masih belum larut semua berarti airnya harus ditambah lagi, dengan komposisi bisa 4 : 1. Dan warnanya kuning bening seperti botol kecil pada gambar diatas.
Setelah kedua campuran sudah jadi, kita bisa mulai memasukkan dalam
kemasan, siap untuk dipakai sendiri atau dijual. Cara pakainya sama
kalau kita memakai Ulano atau merk lainnya.
Selamat mencoba.
Tanya Mas Zainoel, untuk beli bahan-bahan di atas kalau di Malang di daerah mana ya..?? Mhn info alamat/nama tokonya.
ReplyDeleteMatur Nuwun.
Monomer Vinyl Asetat atau Vinyl Asetat Monomer bisa di beli pada toko yang menjual bahan2 kimia, dan untuk Chromatin Bichromat bisa dibeli di toko perlengkapan sablon, biasanya sudah dikemas dengan botol berwarna merah...
ReplyDeleteMas Zainoel... klo beli di bekasi atau di jakarta dimana ya...? biar lebih mudah belinya.. kalau bisa alamatnya sekalian... :) terimakasih...
ReplyDeleteMas, kalau membuat sendiri karet stempel waterbase bahan dasarnya apa ya?
ReplyDeleteKarena proses pindah gambarnya hampir sama dengan penyinaran sinar matahari/UV, yang terkena sinar menjadi keras dan tahan air.
terima kasih atas jwbnnya.
Ada tempat pelatihan Sablon ga mas?
ReplyDeletePVA itu beli di toko ga ada ya.atau emang ahrus buat sendiri??
ReplyDeletebeli ditoko kimia pasti ada.... cari di toko yang menjual bahan kimia di kota anda...
DeleteMas untuk pewarnanya, bisa pakai pandan pasta ?
ReplyDeletekalo bikin yang solven base gimana bos?
ReplyDeletekalo bikin yang solven base gimana bos
ReplyDeletekalo bikin yg solven base gimana bos
ReplyDeleteWah ternyata mbah bukan master design corel tp jg master sablon. Bermanfaat sekali mbah #sungkem :)
ReplyDeletekang mas, saya pengen nyablon untuk bahan styreofoam, gimana alat & bahan yg dibutuhkan? makasih
ReplyDeletekangmas, gimana bahan yg dibutuhkan untuk nyablon bahan styreofoam? makasih
ReplyDelete